PEKANBARU (CAKAPLAH) - Anggota DPRD daerah pemilihan Dumai, Bengkalis dan Kepulauan Meranti Eddy A Mohd Yatim mengunjungi Kota Dumai. Ada pesan yang disampaikan kepada pelaku UMKM di kota tersebut.

Anggota DPRD Riau Eddy A Mohd Yatim mengingatkan pentingnya pelaku UMKM menguasai packaging atau kemasan produk dan e-commerce. Sebab dua hal ini sangat besar perannya untuk pengembangan UMKM, khususnya pada era digital seperti saat ini.

"Jika menguasai dua hal ini, yakni kemasan produk dan e-comerce, maka untuk mengembangkan usaha dan tingkatkan omset akan semakin mudah. Sekarang ini, peluang pengusaha di daerah juga semakin besar jika menguasai pemasaran digital," kata Eddy Yatim, Sabtu (22/07/2023).

Politisi Demokrat ini mengungkapkan dirinya juga memprioritaskan program pelatihan dan pengembangan UMKM di daerah pemilihannya agar banyak muncul para wirausahawan yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan.

Selama ini, kata dia, saat turun ke lapangan, banyak keluhan dari masyarakat soal sulitnya mendapat peluang pekerjaan di perusahaan yang ada di Dumai. Selain karena posisi pekerjaan yang terbatas, masih banyak juga perusahaan yang kurang memberi kesempatan bagi masyarakat setempat.

"Karena itulah saya merasa perlu mendorong berkembangnya UMKM agar membuka peluang kerja bagi masyarakat, dan itu bisa didorong dengan berbagai program pelatihan dan pendampingan UMKM," kata Eddy Yatim.

Saat ini, Anggota DPRD Riau menjalani masa reses atau menghimpun aspirasi masyarakat periode pertengahan tahun 2023. Masa reses ini sendiri akan berlangsung mulai 20 Juli hingga 28 Juli 2023 mendatang.

Ketua DPRD Riau Yulisman berharap, dengan reses ini tentunya waktu bagi anggota DPRD menemui konstituennya dan menampung aspirasi di daerah pemilihannya. Seluruh anggota DPRD diharapkan bisa menyerap aspirasi yang disampaikan masyarakat.

"Jadi reses ini tentu menghimpun masukan dan aspirasi dari masyarakat, kita manfaatkan waktu ini untuk bertemu dan menyerap aspirasi masyarakat," kata Yulisman, Kamis (20/7/2023).

Tentunya, kata Yulisman, hasil reses dari anggota ini akan diajukan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), sehingga bisa terealisasi apapun dia yang menjadi aspirasi masyarakat.

"Karena tugas kami sebagai wakil rakyat termasuk mengajukan permohonan dari masyarakat untuk direalisasikan di APBD melalui pokok-pokok pikiran anggota DPRD," kata Yulisman.

Yulisman juga berharap kepada Pemprov Riau agar aspirasi yang diserap anggota DPRD ini nantinya bisa diwujudkan dalam kerangka kegiatan di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Kita fokus dulu menjalankan tugas dan fungsi kita sebagai wakil rakyat, menyerap aspirasi masyarakat," kata Yulisman.