Akibatnya, Daniil, 23 bulan, mati kelaparan setelah 6 hari tidak makan. Kakak perempuannya, Anna, harus berada bersama jasad adiknya selama 3 hari, sebelum akhirnya ibunya kembali ke rumah.
Anna, yang juga hampir mati kelaparan, segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. “Kondisinya sangat lemah saat dibawa pertama kali. Sekarang ia sudah membaik dan melewati masa kritis,” jelas dokter yang merawatnya, seperti dikutip dari Daily Mail.
Anak-anak malang ini sudah mencoba keluar dengan cara mencakar-cakar dan merusak lantai, karena merasa itulah jalan keluar mereka.
Para tetangga dikabarkan mendengar mereka terus menangis. Sebuah laporan yang belum bisa dikonfirmasi menyebutkan bahwa sudah ada yang menghubungi polisi, namun tidak ada yang datang.
Polisi setempat segera menahan ibu kedua anak itu, Vladislava Podchapko, 20. Ternyata Vladislava meninggalkan kedua anak-anaknya untuk berduaan dengan pacarnya. Anna dan Daniil adalah anak dari perkawinannya terdahulu. Ketika ditanya kenapa ia tega melakukan hal itu, ia menjawab “saya tidak tahu kalau anak-anak bisa meninggal.”
Dari media sosial Vladislava, terlihat banyak foto Anna dan Daniil. Tidak hanya itu, status yang ditulisnya juga tentang betapa ia menyayangi anak-anaknya. Janda yang sedang mengandung 8 bulan dengan kekasihnya itu, terancam dihukum 8 tahun penjara atas tuduhan menelantarkan anak.
Namun, para netizen berharap ia dihukum mati karena kekejamannya. Banyak pula yang menyebutnya sebagai seorang sadis, binatang, dan iblis.
Sementara itu nasib Anna masih belum jelas. “Kemungkinan ia akan ditempatkan di panti asuhan atau untuk diadopsi. Kemungkinan lain adalah memberikan hak asuh pada ayah, jika ayahnya memang layak,” ujar sebuah sumber. (ck3)
Penulis | : | Bhimo |
Kategori | : | Internasional |