KAMPAR (CAKAPLAH) - Menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif menjelang tahapan pungutan suara Pemilu 2024, Personel Direktorat Intelijen dan Keamanan Kepolisian Daerah (Dit Intelkam Polda Riau) melakukan pemetaan (mapping) Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terisolir di wilayah Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, dengan menyusuri Sungai Subayang.
Kegiatan ini merupakan langkah preventif Dit Intelkam Polda Riau untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas yang mungkin timbul dari berbagai aspek, terutama dalam pendistribusian logistik Pemilu 2024 di daerah-daerah terisolir dan rawan bencana alam.
Kasubdit Politik Dit Intelkam Polda Riau AKPB Dr Wawan SH MH bersama unit yang melakukan kegiatan menyusuri Sungai Subayang menyatakan, ini adalah bentuk upaya deteksi dini guna menghadapi potensi gangguan Kamtibmas, terutama terkait pendistribusian logistik Pemilu 2024 di daerah terisolir dan rawan bencana alam.
"Kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai langkah antisipatif sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Riau Nomor 7743 XII 2023 yang menetapkan status siaga darurat penanggulangan bencana hidrometeorologi di Provinsi Riau tahun 2023. Hal ini bertujuan agar kita dapat mengikuti perkembangan situasi terutama terkait kondisi alam di wilayah Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar," kata Wawan, Selasa (26/12/2023).
Diketahui, terdapat TPS yang tersebar di 8 desa di Kecamatan Kampar Kiri Hulu, yang dapat ditempuh dengan jarak terjauh kurang lebih 5 jam melalui transportasi air menggunakan sampan dari Desa Gema, Kecamatan Kampar Kiri Hulu.
Kasubdit Politik Dit Intelkam Polda Riau juga mengajak warga yang berada di pesisir Sungai Subayang, untuk tetap waspada terhadap potensi naiknya debit air Sungai Subayang mengingat tingginya curah hujan saat ini.
Kasubdit Politik bersama unit Dit Intelkam Polda Riau mengakhiri kegiatan dengan menyampaikan pesan kepada masyarakat Desa Gema agar tetap bersatu dan mendukung situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif selama masa Pemilu 2024 di wilayah Provinsi Riau, khususnya di Kecamatan Kampar Kiri Hulu.
"Mari kita ciptakan Pemilu yang damai, dan situasi kondusif di Pemilu 2024," tukasnya.**