PEKANBARU (CAKAPLAH) - Seorang penumpang bus asal Aceh ditangkap tim Gabungan Subdit III Dit Resnarkoba Polda Riau dan Sat Narkoba Polres Dumai Karena kedapatan membawa narkoba jenis sabu.

Saat tasnya diperiksa, dua paket sabu tersebut diketahui seberat 2 kilogram.

"Pelaku bernama Masni alias Anis (33) warga Dusun Samudra, Desa Matang Pelawi, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD)," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo Sik MM, Rabu (7/6/2017).

Guntur menjelaskan, ibu rumah tangga asal Aceh itu ditangkap dalam Po Bus ALS Nopol BK 7964 DJ yang sedang berhenti di depan Polsek Bukit Kapur Jalan Sukarno Hatta, Kelurahan Bukit Nenas, Kota Dumai, Riau, Selasa (6/6/2017) sekitar pukul 18.30 WIB.

"Mulanya petugas mendapat informasi tentang pelaku yang akan membawa narkotika dari Dumai menuju Palembang dengan menumpang PO Bus ALS," ujarnya.

Atas informasi tersebut tim gabungan langsung menuju Jalan Perwira dan setibanya di Jalan Perwira, Kelurahan Bagan Besar, tim melihat ada seorang wanita sedang menaiki Po Bus ALS Nopol BK 7964 DJ.

Tim yang melihat itu, langsung melakukan pengejaran terhadap Bus tersebut. Dan tepatnya di depan Polsek Bukit Kapur Dumai, bus dihentikan.

"Tersangka yang duduk di kursi nomor 3 lalu diamankan dan diminta menyerahkan tasnya yang berada di belakang kursi. Tas itu digembok dan kuncinya diserahkan tersangka, setelah dilihat isinya 2 paket besar seberat 2 kilogram narkotika jenis sabu," kata Guntur

Tersangka bersama barang bukti langsung dibawa ke Mapolres Dumai untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.

"Kepada petugas, ia mengaku hanya diperintah orang yang baru dikenalnya. Petugas saat ini juga masih melakukan pengembangan di lapangan untuk memburu bandar besarnya," tukas Guntur.