PEKANBARU (CAKAPLAH) - Vaksinasi warga lanjut usia atau Lansia di Kota Pekanbaru belum sampai 50 persen. Data yang diterima, hingga 18 Oktober 2021, penyuntikan dosis pertama masih mencapai 18.091 dan dosis kedua mencapai 15.042.

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru punya target 70.384 Lansia. Rendahnya capaian target vaksinasi lansia ini salah satu faktor Pekanbaru belum bisa turun ke PPKM level 1.

"Angka vaksinasi Lansia kita masih rendah," kata Walikota Pekanbaru Firdaus, Kamis (21/10/2021).

Secara umum, memang vaksinasi sudah tinggi, mencapai 70 persen. Walikota mengatakan sudah memerintahkan bidang pengendalian penduduk Disdalduk KB untuk melakukan survey keluarga di Pekabaru untuk mendapatkan data valid Lansia, by name by adress.

"Mereka sudah melakukan survei rumah tangga dari situ mestinya sudah dapat data Lansia. Jadi dari data itu nanti yang kita harapkan bisa kita kejar dan tahu realnya Lansia kita berapa, yang sudah divaksin berapa, yang belum berapa," kata Firdaus.

Ia juga menyampaikan perihal pelaksanaan vaksinasi Lansia yang berbeda dengan masyarakat lainnya. Jadi untuk Lansia ini, tim yang datang ke rumah.

"Makanya nanti konsepnya Lansia tidak vaksinasi massal seperti yang muda-muda. Saya perintahkan tim yang datang, makanya nanti konsepnya perwilayah kelurahan. Jadi kita tau data perkelurahan. Sekali lagi nanti siang kita evaluasi," ujarnya.