Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/loops7)
|
(CAKAPLAH) - Kasus Corona mengamuk di Rusia. Angka kematian akibat COVID-19 beberapa kali memecahkan rekor.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (10/11), Satuan Tugas Virus Corona Pemerintah Rusia melaporkan 1.239 kematian akibat Corona dalam sehari terakhir.
Pemerintah Rusia juga menyebut 38.058 kasus Corona terdeteksi dalam 24 jam terakhir, dengan 3.927 kasus di antaranya tercatat di Moskow.
Rekor tertinggi kasus kematian Corona harian terjadi beberapa hari setelah sebagian besar warga Rusia kembali bekerja. Pemerintah Rusia sempat menutup sementara perkantoran sepekan terakhir, secara nasional, demi mengendalikan penyebaran Corona.
Pesiden Vladimir Putin bulan lalu mengumumkan perkantoran ditutup sementara antara 30 Oktober hingga 7 November. Langkah itu sebagai upaya memperlambat lonjakan kasus Corona.
Penutupan perkantoran selama sepekan ditetapkan sebagai 'hari tidak bekerja'. Namun para pekerja mendapatkan upah.
Dalam pernyataan kepada parlemen Rusia pada Rabu (9/11) waktu setempat, Menteri Kesehatan Mikhail Murashko mengungkapkan cadangan oksigen di rumah sakit di 12 wilayah Rusia mulai menipis. Murahsko menyebut pasokan terkini diperkirakan hanya akan bertahan selama dua hari atau kurang, kecuali jika diisi ulang.
Di sisi lain, Murashko menuturkan beberapa daerah di Rusia mulai melaporkan penurunan jumlah penularan. Disebutkan kampanye vaksinasi membuahkan hasil karena hanya 3-4 persen warga Rusia yang divaksinasi, yang terinfeksi Corona.
Murashko menyatakan sejauh ini lebih dari 62 juta warga Rusia telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Corona.
Keterisian Tempat Tidur RS Pasien COVID Tinggi
Hampir 83 persen tempat tidur rumah sakit penanganan pasien COVID-19 di Rusia terisi. Wakil Perdana Menteri Tatyana Golikova mengatakan 82,8 persen dari 301.500 tempat tidur rumah sakit yang disediakan untuk pasien virus corona terisi.
"Untuk saat ini kami tidak dapat mengatakan dengan yakin bahwa situasi telah stabil dan tingkat infeksi menurun," kata Tatyana Golikova dalam pertemuan pemerintah dikutip dari Reuters, Kamis (11/11/2021).
Murashko mengatakan kepada parlemen cadangan oksigen di rumah sakit menipis. Kondisi itu seperti awal pandemi di mana banyak negara kekurangan oksigen untuk perawatan COVID-19 dan rumah sakit penuh.
Kurang dari 40 persen dari hampir 146 juta orang Rusia yang divaksinasi lengkap, meskipun Rusia menyetujui vaksin COVID-19 yang dikembangkan di dalam negeri.
Pihak berwenang di St Petersburg, kota terbesar kedua di Rusia dan yang paling terpukul di antara wilayah Rusia, membuat aturan wajib vaksinasi bagi mereka yang berusia lebih dari 60 tahun dan yang menderita penyakit kronis.
Berdasarkan data worldmeter, total kasus positif Corona per Kamis (11/11) sebanyak 8.952.472. Lalu kasus sembuh 7.687.317 dan kasus kematian berjumlah 251.691.
Editor | : | Ali |
Sumber | : | Detik.com |
Kategori | : | Internasional |