![Kelmi April 2024 Kelmi April 2024](/assets/ads/14042024/wwwcakaplahcom_cakaplahcom_2jfj3_1859.jpg)
![]() |
Pelepasan kapal ekspedisi rupiah berdaulat 2024 di Dumai
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau mulai melakukan "Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2024" di wilayah Terdepan, Terluar dan Terpencil (3T) menggunakan kapal KRI Tuna-876. Acara pelepasan dilakukan di Dermaga A Pelabuhan Indonesia I Kota Dumai, Kamis (27/6/2024).
"Alhamdulillah hari ini dengan pak Danlanal, Bank Indonesia mewujudkan kewenangannya, sesuai amanah Undang Undang untuk menyediakan rupiah di seluruh republik Indonesia dalam satu kegiatan yang namanya Ekspedisi Rupiah berdaulat tahun 2024," ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau Panji Achmad, Kamis (27/6/2024).
Ia mengatakan di Dumai ini Bank Indonesia bekerjasama dengan TNI angkatan Laut dengan menggunakan kapal KRI Tuna-876 dan akan berlayar ke lima pulau.
"Yaitu Pulau Rupat, Pulau Bengkalis, Pulau Padang, Pulau Tebing Tinggi dan Pulau Rangsang. InsyaAllah dengan dukungan TNI Angkatan Laut, lima pulau terluar tadi yang berbatasan dengan negara lain bisa kita pastikan kesediaan rupiah cukup," Cakapnya.
Lebih lanjut dirinya mengucapkan terimakasih kepada Danlanal dan juga kepada komandan KRI Tuna atas kerjasama yang baik.
"Sebagai informasi kerjasama ini sudah lama sekali kita lakukan, yakni sejak tahun 2012 dengan markas besar TNI Angkatan Laut," sebutnya.
Terkait jumlah uang, Panji mengatakan ada sekitar Rp3 Miliar yang dibawa dan akan didistribusikan ke lima pulau tersebut.
"Untuk jumlah uang cukup banyak, kita menyediakan uang kertas yang cukup jumlahnya sekitar Rp3 Miliar. Insyaallah semuanya aman dan tercukupi," terangnya.
Disampaikan Panji, ada tiga kegiatan yang akan dilakukan selama periode Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2024. Yaitu menyediakan fasilitas penukaran uang, bantuan untuk rumah ibadah dan pendidikan serta sosialisasi mengenai cinta bangga rupiah disana.
"Tentunya dengan dukungan TNI AL dan komandan KRI Tuna ini bisa bermanfaat bagi masyarakat setempat," harapnya
Komandan Lanal (Danlanal) Dumai Kolonel Laut (P) Boy Yopi Hamel mengatakan angkatan laut dalam hal ini mewakili Mabesal mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Bank Indonesia untuk bekerjasama dengan angkatan laut.
"Di mana sama-sama kita mempunyai semangat untuk menjaga kedaulatan rupiah terutama di wilayah terpencil. Kami sebagai angkatan laut mempunyai sarana untuk itu yang mana tujuan dari ini semua adalah untuk dapat menjaga keutuhan wilayah RI dengan penguatan rupiah," ucapnya.
Komandan KRI Tuna-876, Mayor Laut (P) Muhammad Arif menambahkan Kapal KRI Tuna-876 adalah kapal buatan dalam negeri dan baru tanggal 7 September 2023 lalu diresmikan. Kapal ini punya kecepatan maksimal sampai 27 Knots.
"Dalam ekspedisi ini, untuk lima pulau yang kita tuju tersebut kita jangkau dalam waktu 5 sampai 6 hari. Nanti akan ada kegiatan tambahan dari KRI Tuna seperti pengenalan kapal dan lain sebagainya," ungkapnya.
Kapal ini adalah kapal Republik Indonesia dan kapal rakyat Indonesia. Kapal ini sangat terbuka untuk masyarakat Indonesia. Dan bagi yang ingin melihat atau ingin mengunjungi kapal ini, dipersilahkan.
"Kita sebagai pengawak siap mendukung program pemerintah dan tentunya tugas utama kami adalah menjaga kedaulatan NKRI. Untuk personel kapal yang ikut ekspedisi ini ada 50 personel dari Angkatan Laut dan tim dari BI Sebanyak 16 orang. Jadi seluruhnya ada 66 personel yang ikut," pungkasnya.
Editor | : | Unik Susanti |
Kategori | : | Kota Dumai, Riau, Ekonomi |
![Idulfitri 1445 Riau Petroleum Idulfitri 1445 Riau Petroleum](/assets/ads/23042024/wwwcakaplahcom_cakaplahcom_fkkh2_1863.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_xpvbx_111985_s.jpg)
![](/assets/news/25062024/cakaplahcom_dyw9u_111913_s.jpg)
![](/assets/news/25062024/cakaplahcom_8fpun_111899_s.jpg)
![](/assets/news/25062024/cakaplahcom_yf5lx_111926_s.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_xwrsw_111987_s.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_wq6cc_111984_s.jpg)
![](/assets/news/24062024/cakaplahcom_wkw6u_111872_s.jpeg)
![](/assets/news/25062024/cakaplahcom_ftxxz_111898_s.jpg)
![](/assets/news/26062024/cakaplahcom_jxsck_111943_s.jpeg)
![](/assets/news/26062024/cakaplahcom_md2mm_111942_s.jpeg)
![](/assets/news/26062024/cakaplahcom_futs7_111946_s.jpeg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_kfrmk_111986_s.jpg)
![](/assets/news/25062024/cakaplahcom_lp97l_111897_s.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_bntfm_111988_s.jpg)
![](/assets/news/23062024/cakaplahcom_qq3fx_111826_s.jpeg)
![](/assets/news/14062024/cakaplahcom_n4zmp_111574_s.jpg)
![](/assets/news/14062024/cakaplahcom_wu2af_111578_s.jpeg)
![](/assets/news/20062024/cakaplahcom_twwyb_111731_s.jpg)
![](/assets/news/12062024/cakaplahcom_wcech_111487_s.jpg)
![](/assets/news/13062024/cakaplahcom_wnqlx_111524_s.jpg)
![](/assets/news/25062024/cakaplahcom_hgcvm_111894_s.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_rjjut_111978_s.jpg)
![](/assets/news/19062024/cakaplahcom_r9pun_111713_s.jpg)
![](/assets/news/25062024/cakaplahcom_urpsd_111923_s.jpeg)
![](/assets/news/26062024/cakaplahcom_zrycd_111939_s.jpeg)
![](/assets/news/26062024/cakaplahcom_pvxqb_111967_s.jpg)
![](/assets/news/26062024/cakaplahcom_e5ncu_111962_s.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_9uyv7_111992_s.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_29hzc_111989_s.jpg)
![](/assets/news/27062024/cakaplahcom_ctmf7_111994_s.jpg)
![cakaplah-mpr.jpeg](/assets/cakaplah-mpr.jpeg)
![](/assets/article/26102023/cakaplahcom_vh89x_13771_m.jpg)
![AMSI AMSI](/assets/ads/21122017/wwwcakaplahcom_cakaplah_6reuq_191.jpg)
![](/assets/article/07112023/cakaplahcom_axzq2_13880_m.jpg)
![](/assets/article/02072024/cakaplahcom_rrjv6_15493_m.jpeg)
![](/assets/article/02072024/cakaplahcom_7txpu_15494_m.jpeg)
![](/assets/article/09032023/cakaplah_tfexa_12016_m.jpg)
![](/assets/article/21062024/cakaplahcom_wdv62_15458_m.jpg)
![](/assets/article/29052024/cakaplahcom_lqdmj_15338_m.jpg)
![](/assets/article/01072024/cakaplahcom_qlz5b_15487_m.jpeg)
![](/assets/article/08052023/cakaplah_p3fmx_12440_m.jpg)
![](/assets/article/27062024/cakaplahcom_bmmke_15477_m.jpg)
![LW 2 LW 2](/assets/ads/30052024/wwwcakaplahcom_cakaplahcom_wzhwb_1878.jpg)
01
02
03
04
05
![Iklan CAKAPLAH Iklan CAKAPLAH](/assets/ads/17052023/wwwcakaplahcom_cakaplah_sru38_1609.jpg)
![HUT Pekanbaru Ke-240 - Bank Raya HUT Pekanbaru Ke-240 - Bank Raya](/assets/ads/24062024/wwwcakaplahcom_cakaplahcom_smzx8_1903.jpg)
![](/assets/article/10102019/cakaplah_nd9er_2896_m.jpg)
![](/assets/article/14082023/cakaplahcom_z9wae_13225_m.jpg)
![](/assets/article/10062024/cakaplahcom_kvvet_15396_m.jpg)