Kamis, 04 Juli 2024

Breaking News

  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
Kelmi April 2024

CAKAP RAKYAT:
Mengimpikan Kota Pekanbaru Maju dan Berkeadilan (Bersempena Hari Jadi Kota Pekanbaru ke 240)
Senin, 24 Juni 2024 14:39 WIB
Mengimpikan Kota Pekanbaru Maju dan Berkeadilan (Bersempena Hari Jadi Kota Pekanbaru ke 240)

Bersempena dengan Hari Jadi Kota Pekanbaru ke 240 yang diperingati setiap tahun pada tanggal 23 Juni yang untuk tahun ini bertepatan dengan hari Ahad, 16 Zulhijjah 1445 H, mungkin ada baiknya kita merenung dan sekaligus berharap agar Kota Pekanbaru dapat menjadi kota yang semakin maju dan berkeadilan. Tidak dapat dinafikan bahwa pembangunan Kota Pekanbaru telah banyak mengalami kemajuan di berbagai bidang kehidupan, baik di dalam pembangunan fisik dan lingkungan, ekonomi serta sosial-budaya. Telah banyak pencapaian dan prestasi yang telah ditoreh dan diraih, walaupun tidak dapat dinafikan perlu lagi banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dibenahi, baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya. Dalam beberapa aspek, dari sisi kuantitas sudah memadai namun bermasalah dari sisi kualitas. Bahkan ada juga yang dari sisi kuantitas belum lagi mencukupi.

Tentu kita berharap, Pekanbaru ke depannya dapat untuk mencapai kejayaan sebagaimana slogan yang selalu didengungkan di Bumi Melayu, yaitu; cemerlang, gemilang dan terbilang. Atau dengan bahasa lainnya, terciptanya Kota Pekanbaru yang cemerlang, baik dari penampilan fisik dan lingkungan kotanya, namun juga dapat mewujudkan kebahagiaan bagi warganya yang gemilang dan terbilang. Jadi bisa merangkumi kota yang berkelanjutan (sustainable city) dan dalam masa yang sama dapat diwujudkan masyarakat yang berkelanjutan (sustainable community). Kedua hal ini adalah mutlak diwujudkan untuk mencapai kota yang maju dan berkeadilan.

Pembangunan Fisik dan Lingkungan

Dalam aspek ini, juga telah mengalami banyak kemajuan berbanding 5 atau 10 tahun yang lampau, khususnya dari aspek kuantitas. Pertama, pembangunan jalan dan flyover yang terus mengalami pertambahan ruas jalan yang diperlebar, semenisasi dan pengaspalan di seantero Kota Pekanbaru. Pembangunan ini juga terus berlanjut dari tahun ketahun seiring dengan semakin banyaknya jumlah penduduk, kenderaan bermotor dan tingginya mobilitas warga di perkotaan. Walaupun tidak dinafikan, masih terdapat ruas jalan yang masih belum dilakukan pelebaran, semenisasi dan pengasapalan. Tentu ini juga suatu ironi bagi sebuah kota besar yang masih memiliki jalan yang belum disemenisasi dan diaspal. Dan yang lebih menjengkelkan lagi bagi warga Pekanbaru belakangan ini adalah banyaknya jalan yang mengalami kerusakan di jalan jalan utama dan ramai dilalui warga setiap hari. Sementara usaha untuk memperbaiki dan renovasi berjalan perlahan, tidak seirama dengan kemajuan sebuah kota besar. Masih banyak warga yang menggerutu dengan kondisi jalan di Pekanbaru. Warga mendambakan jalan yang mulus.

Selain itu juga adalah, dengan semakin bertambahnya titik-titik macet di berbagai jalan protokol dan pusat-pusat keramaian yang menambah derita dan umpatan dari pengguna jalan. Keadaan ini mencerminkan sistem transportasi yang belum lagi berkualitas. Memang sudah ada layanan bus umum (Trans Metro Pekanbaru), namun belum menjadi moda utama transportasi warga kota. Keberadaan transportasi online berbayar seperti grab, gojek dan maxim plus taksi juga ikut membantu mobilitas warga kota. Namun, mayoritas warga masih menggunakan kenderaan pribadi, baik roda dua maupun roda empat untuk beraktivitas sehari-hari seperti pergi ke tempat kerja, sekolah, kampus, pasar, pusat perbelanjaan (shopping complexs) tempat rekreasi dan pusat-pusat keramaian lainnya. Warga mengharapkan jalan yang bebas macet, atau macet yang minimalis.

Selain itu warga juga semakin jengkel dengan banyaknya parkir berbayar di sepanjang jalan, gang, kedai-kedai kelontong, supermarket dan mini market. Ruang publik sudah semakin tergerus menjadi ruang berbayar. Pekanbaru sudah menjelma menjadi kota sejuta parkir berbayar. Warga menginginkan parkir yang tertib dan gratis.

Dari aspek lingkungan, yang belakangan ini banyak disorot warga kota adalah berkenaan dengan banjir kota yagn sudah semakin mengkhawatirkan jika hujan turun deras beberapa jam saja, yang mengakibatkan banyak jalan yang terendam air sehingga mengganggu kelancaran lalu lintas. Selain itu, banjir kota juga telah menimbulkan genangan ke dalam rumah para warga. Keadaan ini selain disebabkan faktor eksternal berupa climate change yang berimplikasi terhadap curah hujan yang ekstrim dan intensitas yang semakin tinggi, juga dipicu oleh keadaan drainase dan parit yang tidak berkualitas, sehingga tidak mampu dan cakap untuk menampung dan mengalirkan tingginya curah hujan yang ada. Masalah menjadi kompleks dengan adanya tumpukan sampah yang gagal untuk diangkut dan ditempatkan pada tempat pembuangan sampah sementara (TPS) dan akhir (TPA) kemudian masuk serta menyumbat drainase dan parit. Keberadaan ruang terbuka hijau (RTH) yang semakin menyempit juga menambah parah banjir kota. Dalam konteks ini warga kota menginginkan kota yagn bebas dari banjir.

Setali dengan persaoalan banjir adalah isu pencemaran sampah yang juga masih menjadi momok bagi warga, yang mana masalah ini bersifat fluktuatif, kadang terkelola dengan apik, tapi terkadang juga muncul persoalan timbulan sampah yang berserakan. Bersih dan rapi jika akan ada lomba Adipura atau kunjungan para petinggi negeri, namun kemudian persoalan sampah muncul lagi. Timbul-tenggelam, dan tidak tuntas untuk dibereskan sampai ke akarnya. Warga mencintai kota yang bersih dan terhindar dari tumpukan sampah yang menjijikkan dan merusak pemandangan.

Pembangunan Ekonomi

Dari aspek ekonomi, Kota Pekanbaru adalah termasuk kota yang tinggi pertumbuhan ekonominya di Riau dan Indonesia secara umum. Bahkan merupakan kota terbaik dari sisi pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera pada tahun 2024. Pada tahun 2022 pertumbuhan ekonomi Pekanbaru mencapai 6,78% berbanding 4,55% untuk Propinsi Riau. Keadaan ini juga yang menyebabkan tingginya arus migrasi ke Kota Pekanbaru setiap tahun, karena terbukanya banyak lapangan pekerjaan dan kesempatan usaha terutama pekerjaan informal. Selanjutnya berimplikasi terhadap tinggginya tingkat pertumbuhan penduduk.

Pusat-pusat perbelanjaan modern (shopping complexs) tumbuh subur di Pekanbaru. Mal, pasar modern, supermarket, minimarket terus bertambah di setiap sudut kota. Begitu juga pembangunan hotel dan restoran yang terus menambah semarak kota. Pembangunan rumah sakit swasta, klinik kesehatan juga mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, tanpa jeda. Perguruan tinggi dan akademi, serta sekolah swasta juga tidak ketinggalan di dalam arus pembangunan kota. Pembagunan perkantoran, gedung-gedung komersial, pusat perdagangan dan jasa, perumahan kelas menengah ke atas juga cenderung meningkat dari tahun ke tahun di Pekanbaru. Kenderaan bermotor menyesaki jalan-jalan, dari berbagai merek dan jenis.

Fenomena ini menandakan adanya geliat pembangunan ekonomi kota. Namun yang problematik adalah wujudnya kesenjangan di dalam distribusi pertumbuhan ekonomi, dimana yang menikmati kue kemajuan ekonomi lebih didominasi oleh segelintir warga yang mempunyai modal besar, jaringan pemasaran, akses ke sumber keuangan dan kekuasaan. Sementara rakyat kecil, lebih banyak sebagai penonton, dan tidak mendapatkan cipratan pertumbuhan ekonomi secara signifikan. Hanya sekadar untuk menutupi kebutuhan sehari-hari, yang kadangkala juga tersendat. Keadaan semakin memburuk dengan melonjaknya harga kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng dan kebutuhan dasar lainnya, sementara pendapatan tidak meningkat.

Pusat perbelanjaan modern, pasar modern dan ritel modern tumbuh subur, sementara pasar tradisional, kedai-kedai kecil, kedai kelontong tradisional, dan pasar kaget semakin terpinggirkan. Pekerjaan di sektor informal masih mendominasi, sementara pekerjaan sektor formal sulit untuk terdongkrak naik. Lapangan pekerjaan yang bersifat padat karya yang bisa menampung ramai tenaga kerja belum lagi memadai, berbanding lapangan kerja yang hanya padat modal dan minim tenaga kerja.

Keadaan ini yang banyak digambarkan para ahli sebagai pertumbuan ekonomi yang tidak berkualitas dan berkeadilan. Tumbuh dan kembang seperti kanker, namun tidak dapat dinikmati secara merata oleh warga kota. Ketimpangan dan kesenjangan makin menganga dan melebar. Yang kaya dan punya modal serta akses dapat berpesta pora, sementara yang miskin, bodoh dan tidak punya akses semakin terjepit dan gigit jari. Warga mendambakan lapangan kerja yang berkualitas dan upah yang menjanjikan untuk memenuhi kebutuhan hidup (living cost).

Pembangunan Sosial-Budaya

Aspek sosial-budaya, walaupun ada peningkatan namun juga masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dibenahi oleh sang Nakhoda Pekanbaru. Secara simbolik dan permukaan mungkin sudah ada tampak peningkatan, namun secara substantif masih banyak yang perlu dibenahi. Nilai-nilai budaya Melayu sebagai jati diri warga Pekanbaru belum lagi dapat diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat dan keseharian. Mungkin dari tampilan fisik sudah kelihatan, namun dalam praktek masih banyak yang alfa dan tertinggalkan. Kearifan lokal dan nilai-nilai tradisi Melayu sudah semakin tergerus di dalam arus pembangunan. Budaya malu dan hidup sederhana umpamanya, sudah bergantikan dengan budaya tanpa malu dan hidup penuh kemewahan dan hedon, yang tentu ini tidak seirima dengan budaya Melayu.

Budaya sopan santun dalam bertutur kata juga semakin mengalami defisit di dalam keseharian. Termasuk menghormati yang tua, menghargai yang sebaya dan menyayangi yang kecil semakin tidak diperhatikan. Murid dan pelajar tidak lagi begitu menghormati para guru. Anak-anak sudah mulai berani mendurhakai orang tua. Pemuka agama, tokoh masyarakat dan adat, cerdik-pandai, dan cendikiawan sudah mulai dikesampingkan. Para pemimpin negeri tidak lagi dihormati dan disegani sebagaimana layaknya. Lihatlah bahasa dan tutur kata di percakapan media sosial, hoax merajalela, yang semakin jauh dari budaya Melayu. Perlu untuk mewujudkan kota yang berbudaya, dalam roh dan tampilan fisik serta direfleksikan dalam tindak-tanduk warga dalam keseharian. Hal ini juga seirama dengan Visi Kota Pekanbaru 2025-2045, yaitu Pekanbaru Bertuah yang Berbudaya, Maju dan Berkelanjutan.

Keadaan semakin ruwet dengan masuknya budaya global dari Barat yang merasuki jiwa dan perilaku warga kota. Mulai dari gaya bahasa, selera makan dan minum, gaya busana, gaya hidup yang juga sudah mulai terpengaruh dengan budaya Barat, secara sadar atau tidak sadar. Nilai-nilai kebersamaan, kepedulian sosial sudah berganti menjadi lebih individualistik dan semua dinilai dengan materi, fulus, dan jabatan yang disandang.

Gejala sosial seperti penggunaan narkoba dan estacy, miras, pelecehan seksual, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), pelanggaran hak asasi manusia (HAM), perceraian dalam rumah tangga, perilaku sex menyimpang dalam bingkai lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LBGT), prostitusi, judi online juga semakin memprihatinkan. Daftar ini akan semakin panjang jika ditambahkan dengan jumlah gelandangan dan pengemis, anak jalanan (punk), pencurian, perampokan, jambret, dan begal. Di tingkat elit, perilaku korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) kembali berkembang dan membiak.

Bagaimanapun, kita patut bersyukur dengan rukun dan damainya warga Kota Pekanbaru yang terdiri dari berbagai etnik dan suku bangsa yang ada di Tanah Air. Bagaimanapun budaya Melayu telah disepakati sebagai mainstream di dalam perencanaan pembangunan kota. Budaya lain dipersilahkan tumbuh dan berkembang, namun tetap dalam bingkai budaya Melayu dan budaya Nasional sebagai payung besarnya. Termasuk juga dengan kondisi keamanan yang kondusif di dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Masih relatif aman dan nyaman untuk bepergian di dalam kota. Selamat Memperingati Hari Jadi Kota Pekanbaru ke 240. Semoga semakin maju dan berkeadilan, sesuai dengan slogan cemerlang, gemilang dan terbilang. Aamiin.

Penulis : Dr. Apriyan D Rakhmat, M.Env (Dosen Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik, Universitas Islam Riau, Pekanbaru)
Editor : Delvi Adri
Kategori : Cakap Rakyat
Idulfitri 1445 Riau Petroleum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Jum'at, 14 Juni 2024 13:31 WIB
“Horor” PPDB, Sampai Kapan?
Minggu, 23 Juni 2024 09:40 WIB
Indonesia Cemas Judol
Sabtu, 01 Juni 2024 11:03 WIB
Runtuhnya Pancasila Kami
Kamis, 16 Mei 2024 07:48 WIB
Chemistry Kota dan Warganya
Senin, 27 Mei 2024 08:41 WIB
Agar Sampah Membawa Berkah
Minggu, 10 Maret 2024 12:22 WIB
Ramadhan Modal Sosial Berharga
Jum'at, 26 April 2024 10:01 WIB
Ketahanan Keluarga Kunci Kebangkitan Bangsa
Senin, 20 Mei 2024 18:30 WIB
Mewaspadai Kebangkrutan Nasional
Kamis, 25 April 2024 07:38 WIB
Penguatan Otonomi Daerah di Daerah
Sabtu, 08 Juni 2024 13:25 WIB
Izin Tambang Ormas, Manfaat Atau Mudharat?
Minggu, 11 Februari 2024 08:42 WIB
Kemitraan Kunci Kemajuan
Rabu, 10 April 2024 16:24 WIB
Klaim Kemenangan di Hari Nan Fitri
Kamis, 08 Februari 2024 10:43 WIB
Isra Mikraj Dan Spirit Perubahan
Rabu, 14 Februari 2024 07:09 WIB
Optimisme Mengubah Koncoisme
Kamis, 28 Maret 2024 09:27 WIB
Menjadi Generasi Pembeda
Rabu, 31 Januari 2024 13:47 WIB
Kesadaran Bersama Cegah Kekerasan Seksual
Rabu, 27 Desember 2023 11:06 WIB
Perlindungan Ekstra Ke Pekerja
Kamis, 11 Januari 2024 07:55 WIB
Hadapi Bencana Secara Terencana
Jum'at, 26 Januari 2024 07:35 WIB
Integrasi, Solusi Masalah Gizi
Sabtu, 23 Desember 2023 17:21 WIB
Ibu Penentu Indonesia Emas
Senin, 01 April 2024 11:47 WIB
Membangun Spirit Sosial Lewat I’tikaf
Senin, 05 Februari 2024 19:43 WIB
Bansos Tanpa Pamrih
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Rabu, 03 Juli 2024
Perkuat Sinergitas dan Kolaborasi BPMR An-Nur Kunjungi MUI Riau BRK Syariah
Selasa, 02 Juli 2024
Perkuat Sinergitas dan Kolaborasi, BPMR An-Nur kunjungi MUI Riau dan BRK Syariah
Selasa, 02 Juli 2024
Dapat Surprise Dari Koramil Tanah Putih dalam Peringatan HUT Bhayangkara ke-78, Kapolsek TPTM Sampaikan Ucapan Terimakasih
Senin, 01 Juli 2024
Setelah Satu Tahun, Kasus KDRT Tersangka IMC Akhirnya Disidangkan

Serantau lainnya ...
Selasa, 02 Juli 2024
Tingkatkan Akselerasi Pelaku Usaha Kuliner di Pekanbaru, Bank Raya Terus Gencarkan Adopsi QRIS Bisnis
Jumat, 07 Juni 2024
"Villa Nafa" Hadir Sebagai Hunian Bernuansa Modern dan Alami di Pekanbaru
Rabu, 22 Mei 2024
Budaya 'Tumpuk Tengah', Kebiasaan Baik yang Viral di Media Sosial
Rabu, 22 Mei 2024
Sejarah Vape Pertama di Indonesia dan Perkembangannya

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Jumat, 21 Juni 2024
Konten Video Animasi Bisa Meningkatkan Penjualan Hingga 2 Kali Lipat!
Jumat, 21 Juni 2024
5 Rekomendasi Case Samsung Galaxy S24, Paling Keren dan Awet dari Spigen!
Rabu, 12 Juni 2024
Redmi 13 4G Hadirkan Kamera 108MP, Cukup Rp2 Jutaan Saja
Selasa, 28 Mei 2024
5 Rekomendasi Laptop Lenovo 5 Jutaan, Cocok untuk Pelajar!

Tekno dan Sains lainnya ...
Selasa, 28 Mei 2024
Solusi Chatbot WhatsApp untuk Industri Kesehatan dan Layanan Medis
Selasa, 21 Mei 2024
Tips Memilih Klinik Gigi yang Tepat untuk Anda dan Keluarga
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Rabu, 03 Juli 2024
PCR Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Beasiswa Bidikmisi Bhakti Negeri Pemprov Riau 2024
Senin, 01 Juli 2024
Meriah, Puncak Milad Unilak ke-42 Diikuti Ribuan Masyarakat
Kamis, 27 Juni 2024
UIR Raih Pemeringkatan 3 Bintang Terekognisi QS Stars
Rabu, 26 Juni 2024
Fasilkom Unilak MoA dengan Fakultas Teknik Universitas Ibnu Sina Batam

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Kamis, 27 Juni 2024
Harumkan Nama Riau di Ajang Nasional Pesona Batik Nusantara 2024, Gloria Rahita Nababan Disambut Haru di Bandara SSK II
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan

Selebriti lainnya ...

LW 2
Terpopuler
Iklan CAKAPLAH
Foto
HUT Pekanbaru Ke-240 - Bank Raya
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Selasa, 28 Mei 2024
BKPSDM Kota Pekanbaru Gelar Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat Tahun 2024
Senin, 27 Mei 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Hadiri Rapat Kerja Perdana Bersama Pj Wali Kota Risnandar
Rabu, 22 Mei 2024
BKPSDM Pekanbaru Gelar Workshop "Recharge Penguatan Iman ASN"
Selasa, 21 Mei 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Irwan Suryadi Dampingi Sekretaris Kota dalam Audiensi dengan Guru PAI

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www